Ronaldo Terancam Kehilangan Pendapatan

Ronaldo Terancam Kehilangan Pendapatan Atas Kasus Pemerkosaan

Ronaldo Terancam Kehilangan Pendapatan

Salah satu bintang asal Juventus, Cristiano Ronaldo kini sedang menghadapi masalah serius dikarenakan terancam akan kehilangan pendapatan sebesar US$1 miliar atau setara dengan Rp15,1 triliun melaui pihak sponsor usai terlibat kasus pemerkosaan.

Seperti yang diketahui, pemain asal Portugal tersebut baru saja dituntut oleh salah satu model dari Amerika Serikat, Kathryn Mayorga atas kasus pemerkosaan. Dilansir dari Daily Mail, Mayorga menyebut dirinya telah diserang dan diperkosa CR7 di salah satu kamar hotel di Las Vegas pada tahun 2009.

Mayorga diketahui telah menyeret kasus ini kepada pihak Pengadilan Amerika Serikat. Alhasil, hal ini mendapatkan tanggapan serius dari pihak kepolisian guna menyelidiki kasus yang melibatkan pemain megabintang tersebut.

Tidak terima atas tuduhan yang mengatasnamakan dirinya, Ronaldo melaui akun Twitter miliknya, langsung melakukan klarifikasi dengan membantah tuduhan tersebut dan menganggap pemerkosaan adalah kejahatan keji.

“Saya dengan tegas membantah tuduhan yang dialamatkan kepada saya, karena pemerkosaan adalah kejahatan yang keji yang bertentangan dengan saya dan segala sesuatu yang saya percayai,” ujar Cristiano Ronaldo seperti dilansir Marca baru-baru ini.

“Karena itu, saya harus membersihkan nama saya, saya menolak memberi tontonan di media yang dibuat orang yang ingin mempopulerkan diri mereka dengan biaya dari saya.”

Ronaldo Terancam Kehilangan Pendapatan Rp15 Triliun karena Dugaan Perkosaan

Sayangnya, heboh nya kasus pemain berjuluk CR7 tersebut rupanya mendapatkan respons dari sponsor-sponsor sang bintang. Salah satunya adalah dari Nike dan EA Sports. Dimana keduanya merupakan pihak pendukung Ronaldo yang bereaksi dengan adanya dugaan pemerkosaan itu.

Selain itu, Produk apparel yang bermarkas di Beaverton, Oregon, juga mengaku resah dengan adanya tuduhan terhadap Ronaldo dan masih terus memantau perkembangannya.

“Kami sangat prihatin dengan tuduhan yang mengganggu, dan akan terus memantau situasinya,” ucap perwakilan Nike dikutip dari The Sun.

Dari sisi produk apparel sendiri tidak banyak ikut berkomentar mengenai hubungan bisnis antar keduanya yang akan diperpanjang atau tidak. Seperti yang diketahui pada tahun 2016 lalu, Ronado sukses menandatangani kontrak baru dengan perusahaan tersebut bernilai $1 miliar, yang disebut-sebut sebagai kontrak seumur hidup.

Namun apabila kasus yang menimpa bintangnya tersebut masih terus berlanjut, maka pihak Nike diprediksi akan memutuskan kontrak antar keduanya. Dimana hal ini dapat berefek langsung kepada Ronaldo dengan kehilangan pendapatan sebesar Rp15 triliun. Tidak hanya pihak Nike, melainkan sejumlah sponsor lainnya juga dapat melakukan hal yang sama.

Salah satu merek video game EA Sports yang memajang wajah Ronaldo di sampul permainan FIFA19 juga ikut merespons atas kasus Ronaldo.

“Kami memantau situasi dengan seksama, karena kami mengharapkan atlet dan duta menutupi diri mereka dengan cara yang konsisten sesuai nilai-nilai EA,” demikian pernyataan EA yang dilaporkan oleh Situs Main Bola yang merupakan Situs Bola Terpercaya,.