Tudingan Presiden La Liga pada Barcelona, Bartomeu Dikontrol oleh Presiden Real Madrid dari laporan yang di dapatkan tim Master303.
Presiden La Liga, Javier Tebas, benar-benar kesal atas pernyataan yang di ucapkan oleh Josep Maria Bartomeu baru-baru ini. Ia menuding bahwa mantan presiden Barcelona tersebut sedang dikontrol pimpinan Real Madrid, Florentino Perez.
Itu Semua berawal beberapa jam sebelum Barcelona bertemu Juventus di fase grup Liga Champions. Rabu (28/10/2020) dinihari, Bartomeu telah mengumumkan bahwa dirinya mundur dari jabatannya sebagai presiden Barcelona.
Bartomeu kehilangan jabatannya di Barcelona merupakan hal yang telah diprediksi oleh banyak orang, namun tidak secepat itu. Sebab hasil dari mosi tidak percaya ini, yang akan memaksa Bartomeu turun, baru keluar pada bulan November nanti.
Pria berumur 57 tahun tersebut tak hanya mengeluarkan pengumuman soal pengunduran dirinya. ia juga mengkonfirmasi bahwa Barcelona sudah menerima tawaran untuk mengikuti ajang Liga Super Eropa.
Tudingan Javier Tebas
Liga Super Eropa, yang awalnya dicanangkan sebagai pengganti Liga Champions, sebenarnya belum fix bakalan digelar pada tahun 2022 mendatang. Namun sudah terdapat indikasi bahwa kompetisi ini akan dilangsungkan.
Tanda-tandanya sudah terlihat pada Wall Street. Menurut laporan, sudah ada dana sebesar 4,6 juta pounds yang sudah disalurkan sebagai modal untuk menggelar kompetisi kontroversial ini.
Tebas merupakan salah satu sosok yang paling kesal dengan pernyataan Bartomeu. Ia sampai menuding bahwa Bartomeu sudah dikontrol oleh Florentino Perez yang memprakarsai proposal Liga Super Erpoa ini.
“Saya percaya bahwa Bartomeu ini telah dikontrol oleh Florentino. Liga ini sudah menjadi impian dari presiden Real Madrid. Dia sudah mengerjakannya dari lama – bukan berita baru,” ujar Tebas kepada Associate Press.
“Namun ini merupakan sebuah kesalahan yang serius. Dia tak memahami betapa seriusnya konsekuensi finansial yang akan mengikuti keputusan tersebut,” pungkasnya.
Impian Florentino Perez
Florentino Perez sendiri sudah mengutarakan rencana untuk menggelar Liga Super Eropa sejak tahun 2009 lalu. Di mana dirinya berkeinginan untuk mempertemukan beberapa klub raksasa di sebuah kompetisi.
“Kami menyepakati Liga Super Eropa baru yang menjamin bahwa yang terbaik akan selalu berhadapan dengan yang terbaik – sesuatu yang tidak terjadi di Liga Champions,” ujar Perez saat itu, seperti yang dikutip dari The Telegraph.
Nantinya, kompetisi tersebut akan diikuti oleh 16-18 klub dan terdapat sekitar 30 pertandingan di dalamnya. Enam klub Premier League, mulai dari Manchester United hingga Tottenham, sudah menyetujui rancangan ini.
UEFA sendiri belum menunjukkan minat mereka kepada Liga Super Eropa tersebut. Namun federasi sepak bola dunia, FIFA, secara terang-terangan menyatakan dukungannya akan rencana itu.
Demikian informasi atas Tudingan Presiden La Liga pada Barcelona, Bartomeu Dikontrol Madrid dari Situs Bola Terpercaya.